LLDIKTI Wilayah VII Gelar Bimtek Pengelolaan KIP Kuliah 2025 Angkatan III

STIE NU Gresik — Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII kembali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan KIP Kuliah Tahun 2025, kali ini untuk Angkatan III, yang berlangsung di Hotel Aria Gajayana, Kota Malang, pada 6–8/8/2025.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT) Nomor 1076/F2/LP.01.01/2025 tertanggal 3 September 2025 tentang pelaksanaan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah bagi perguruan tinggi swasta (PTS). Bimtek dirancang untuk memperkuat kapasitas pengelola dan operator KIP Kuliah dalam menjalankan program bantuan pendidikan pemerintah secara efektif dan akuntabel.

“Melalui bimbingan teknis ini, kami ingin memastikan tata kelola KIP Kuliah di setiap perguruan tinggi semakin baik, tepat sasaran, dan mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu,” ungkap Prof. Dr. Dyah Sawitri, S.E., M.M., Kepala LLDIKTI Wilayah VII.

Sebanyak 100 perguruan tinggi swasta dari berbagai daerah di Jawa Timur dijadwalkan hadir. Di antaranya STIE NU Trate Gresik, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Gajayana, Universitas Gresik, Universitas Muhammadiyah Gresik, STIE Malangkucecwara, Universitas Nahdlatul Ulama Blitar, serta Politeknik Semen Indonesia.

Bimtek Angkatan III dibuka pada Sabtu, 6/9/2025 sore dengan registrasi, pembukaan, dan penjelasan teknis oleh tim PPAPT. Pada hari kedua 7/9/2025. diisi dengan materi inti, antara lain: Sistem Pengawasan Internal dan Investigasi Pengelolaan KIP Kuliah di PTS, Petunjuk Pelaksanaan Program KIP Kuliah Tahun 2025, Pengelolaan Sistem Informasi PDDIKTI dan SIM KIP Kuliah, Mekanisme Pembukaan Rekening Penerima Baru KIP Kuliah, Kerja Mandiri: Usulan Penetapan dan Pencairan KIP Kuliah di SIM, dipandu tim PPAPT dan operator PDDIKTI hingga malam hari. Hari ketiga 8/9/2025, ditutup dengan penyelesaian administrasi dan check out peserta.

Dengan pelaksanaan bimtek yang berjenjang dan terstruktur, LLDIKTI Wilayah VII berharap pengelolaan KIP Kuliah di PTS dapat semakin profesional, transparan, dan mendukung target peningkatan akses pendidikan tinggi bagi masyarakat. (Ilari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *